Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu. Gubernur Jabar sudah menginstruksikan BPBD Provinsi Jabar untuk memastikan semua kebutuhan warga yang mengungsi terpenuhi dan tetap aman dari penularan COVID-19.
"Warga yang berada di radius kilang potensi bahaya sudah diungsikan. Sekitar 500 orang sudah diungsikan Pertamina ke GOR dan Kantor Pendopo Indramayu," ujarnya.
Ia juga menuturkan, saat ini Pertamina telah mematikan sementara sistem operasi dan mencegah kebakaran agar tidak meluas. Hingga kini Pemda Provinsi Jabar masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai penyebab kebakaran.
"Pertamina pun menyampaikan permohonan maaf dan yang kedua juga memastikan pasokan BBM tidak terganggu," katanya.
Seperti yang disampaikan pada rilis Pertamina yang beredar, Pertamina sendiri sudah menyiapkan tempat untuk evakuasi dan pengungsian di GOR Perumahan Bumi Patra dan Pendopo Kabupaten Indramayu.
Pertamina meminta warga sekitar untuk tetap tenang, dan menjauh dari lokasi kebakaran. Saat ini, dilakukan pemblokiran jalan menuju sekitar lokasi kejadian, dibantu oleh TNI.
BACA: Kilang Balongan Kebakaran, BBM Pertamina Diperkirakan Hilang 400 Ribu Barel