TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Aviliani menyarankan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk membantu pekerja sektor informal mendapatkan rumah pertama.
"Hal ini tentunya perlu dibicarakan supaya masyarakat itu bisa memiliki akses untuk mendapatkan fasilitas KPR, walaupun tidak memiliki penghasilan tetap," ujar Aviliani di Jakarta, Senin 15 Maret 2021.
Menurut Aviliani, masyarakat yang belum memiliki rumah pertama justru mereka yang berpenghasilan tidak tetap atau sektor informal. Sedangkan masyarakat yang bekerja di sektor formal hampir semuanya sudah mendapatkan fasilitas dari perbankan, sehingga mereka sudah memiliki rumah pertama.
Aviliani mempertanyakan kenapa pekerja informal tidak bisa memiliki rumah pertama, padahal angkatan kerja yang paling besar ada di sektor informal.
"Penyebab sektor perbankan tidak bisa menyentuh sektor informal karena masyarakat yang berada di sektor tersebut tidak memiliki SK gaji," kata ekonom Indef tersebut.