TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Sosial atau Kemensos berencana membuka akses internet untuk masyarakat yang tinggal di kawasan terluar, terpencil, dan tertinggal (3T) untuk memperkuat pemberdayaan sosial masyarakat.
Menteri Sosial Tri Rismaharini bersama Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G. Plate telah menjajaki peluang peningkatan akses kawasan 3T, khususnya pembangunan akses jalan dan jaringan internet.
"Pak Menteri Kominfo sudah menyanggupi untuk membantu menyediakan sambungan internet untuk daerah-daerah terpencil yang nanti akan kami tentukan bersama. Jadi nanti di kawasan Suku Anak Dalam di Jambi akan dibuka sambungan internet. Selanjutnya juga akan dibuka di NTT dan di Papua," ujar Risma dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat 12 Maret 2021.
Selain itu, mantan Wali Kota Surabaya itu, mengupayakan pembentukan akses transportasi dengan dukungan dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Terwujudnya koneksitas itu, Risma optimistis akan meningkatkan peluang kemajuan bagi daerah 3T dan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Seperti beras, nantinya, saudara-saudara kita di Merauke, tidak perlu mendapatkan beras dari Jawa. Namun hanya perlu mengambil dari NTT sehingga harganya lebih murah,” kata dia.