TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine Sinaga menargetkan pembukaan rute ke Likupang, Sulawesi Utara, dapat dilakukan paling lambat pada kuartal keempat tahun ini. "Kami harapkan bisa segera diimplementasikan pada kuartal II/2021 atau kuartal IV/2021. Kalau bisa lebih cepat lebih baik. Tapi semuanya bergantung dari perkembangan covid-19,” ujarnya, Kamis, 11 Maret 2021.
Dengan begitu, maskapai penerbangan dengan kode QZ tersebut dapat melengkapi pembangunan konektivitas ke 5 destinasi super prioritas. Sebelumnya perseroan telah mengoperasikan armada dan membuka rutenya menuju 3 destinasi wisata prioritas.
Rute penerbangan AirAsia ke tiga destinasi wisata prioritas itu meliputi Yogyakarta untuk Borobudur, Medan untuk Danau Toba, Labuan Bajo, serta Lombok. Artinya, masih tersisa rute Likupang, Sulawesi Utara, yang belum dibuka kembali.
"Yang kami kurang kembangkan satu saja Likupang. Sebelum pandemi pun yang 4 (destinasi super prioritas) sudah beroperasi," ucap Vera.
Vera menyatakan, untuk mendongkrak jumlah penumpang ke destinasi pariwisata bisa lebih optimal dengan merangkul industri perhotelan. Saat ini, tanpa adanya kolaborasi dengan perhotelan, masyarakat masih kurang percaya diri kalau hanya menjual tiket pesawat.