TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto menyebutkan program gadai tanpa bunga atau 0 persen diperpanjang hingga 30 Juni 2021 mendatang. Pinjaman ini diberikan kepada masyarakat seperti mahasiswa, ibu rumah tangga, buruh, maupun kalangan masyarakat dengan barang jaminan tertentu.
Adapun limit pinjaman mulai dari Rp 50.000 sampai Rp 1.000.000. Nasabah dalam satu Kartu Keluarga hanya berhak memperoleh satu fasilitas dari program ini, yang akan dideteksi secara otomatis.
Program ini, kata Kuswiyoto, berlaku untuk nasabah baru dengan pinjaman jangka waktu kredit maksimal 90 hari dan dapat diakses di seluruh outlet Pegadaian. Cara mendapatkannya cukup mudah, hanya dengan cara menggadaikan barang, melampirkan fotokopi KTP, Kartu Keluarga serta mengisi formulir yang sudah disiapkan.
Lebih jauh Kuswiyoto menjelaskan perpanjangan program bertajuk Gadai Peduli ini dilakukan untuk membantu meringankan beban masyarakat yang mengalami kesulitan masyarakat di tengah era pandemi.
Program Gadai Peduli tersebut sudah berlangsung sejak Mei 2020. Hingga akhir Desember tahun lalu, tercatat program ini sudah dimanfaatkan oleh lebih dari 2,82 juta nasabah.
Selama periode tersebut, total pinjaman mencapai Rp 1,85 triliun dengan rata-rata pinjaman Rp 686.000. "Kami berharap, program ini bisa membantu masyarakat dalam menghadapi kesulitan," ujar Kuswiyoto dalam keterangannya, Jumat, 5 Maret 2021.
Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Pegadaian Basuki Tri Andayani menambahkan perpanjangan program ini membuktikan komitmen Pegadaian sebagai Agen Pembangunan sejalan dengan semangat BUMN Untuk Indonesia.
Selain melalui program Gadai Peduli, Pegadaian juga terus berperan aktif dalam pemulihan ekonomi nasional. "Baik melalui produk, layanan, bahkan program CSR yang dilakukan," ucap Basuki.
BISNIS
