"Dengan perkiraan penduduk muslim yang akan mencapai 2,2 milliar jiwa pada tahun 2030, maka angka perekonomian pasar industri halal global ini akan terus meningkat dengan pesat," tutur Ma'ruf.
Dengan fakta tersebut, Ma'ruf berujar sudah saatnya Indonesia membangun dan memperkuat industri produk halal. Dengan target jangka pendek, untuk memenuhi kebutuhan produk halal domestik, dan dalam jangka panjang menjadi pemain global dengan meningkatkan ekspor kita.
Karena itu, saat ini, pengembangan industri produk halal menjadi salah satu prioritas dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.
"Pengembangan industri produk halal ini bukan semata-mata untuk produk halal itu sendiri, tetapi bertujuan untuk untuk menggerakkan industri domestik yang dapat menciptakan lapangan kerja dan mendorong perekonomian nasional," ujar Ma'ruf Amin. Selain itu pengembangan industri produk halal juga bertujuan untuk melibatkan pelaku usaha kecil dan menengah dalam rantai pasok industri halal global.
Baca: Sebelum Perpres Miras Dibatalkan, Ma'ruf Sampaikan Ini Empat Mata ke Jokowi