Saat ini, Angkasa Pura I Health Center sendiri dirancang untuk menjadi layanan one stop fasilitas kesehatan di bandara.
Hal itu mencakup layanan yang terdiri dari vaksinasi, tes Covid-19, penyediaan APD, apotek, dan layanan konsultasi dokter.
Sebaliknya, sebagian lahan tak terpakai yang dimiliki perusahaan nantinya akan dikembangkan menjadi activity theme park dan sebagian lagi akan dimanfaatkan untuk mendukung Program Food Estate atau lumbung pangan dari pemerintah.
“Adapun pengembangan portofolio bisnis anak perusahaan mencakup inovasi layanan catering, layanan hospitality premium di bandara, pusat sertifikasi kesehatan [health certification center], creative merchandising, penyewaan area, dan collaborative logistic,” ujarnya.
Sekretaris Jenderal INACA Bayu Sutanto mengatakan sulit untuk meramalkan strategi yang tepat bagi maskapai dalam kondisi pandemi Covid-19 untuk mengejar target penumpang. “Kalau dari statistik kan memang semua sudah tahu ya, nggak ada peak season. Kami tunggu sampai dengan vaksinasi masal selesai dan penularan Covid juga selesai,” ujarnya.
BACA: AP I Bandara Yogyakarta Siapkan Lokasi Karantina dan Transportasi Sambut WNA