TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi hari ini, 16 Februari 2021, mengumumkan dewan pengawas dan dewan direktur Lembaga Pengelola Investasi alias Indonesia Investment Authority (INA). Sosok yang ditunjuk sebagai CEO LPI yaitu Ridha Wirakusumah.
Dalam pengumuman ini, Jokowi kembali menegaskan sejumlah tujuan yang ingin dicapai dalam pembentukan Lembaga Pengelola Investasi. Salah satunya untuk alternatif pembiayaan bagi pembangunan nasional.
"INA punya posisi yang strategis dalam percepatan pembangunan yang berkelanjutan," kata Jokowi dalam pengumuman di laman Youtube Sekretariat Kabinet pada Selasa, 16 Februari 2021.
Lembaga ini adalah lembaga baru yang merupakan implementasi UU Cipta Kerja. Pada 27 Januari 2021, Jokowi sudah melantik lima anggota dewan pengawas.
Lalu, dewan pengawas inilah yang kemudian merekrut dewan direktur. Sehingga terpilihlah Ridha sebagai CEO dan diumumkan Jokowi pada hari ini. Ridha akan didampingi empat direktur lainnya.
Selain sebagai alternatif pembiayaan, Jokowi mengatakan pembentukan lembaga ini juga bertujuan untuk mengoptimalkan nilai aset negara secara jangka panjang.
Lalu, lembaga ini juga bertujuan untuk mengurangi kesenjangan antara kemampuan pendanaan domestik dan kebutuhan pembiayaan pembangunan. "INA akan jadi mitra strategis bagi investor dalam negeri dan luar negeri," kata Jokowi.
FAJAR PEBRIANTO
Baca juga: Terkini: Jokowi Tunjuk Ridha Wirakusumah Jadi CEO Lembaga Pengelola Investasi