"Di beberapa titik kita punya kapal yang bisa di-upgrade untuk jadi restoran apung. Tapi jangan mass, yang khusus saja. Misal hanya untuk menampung 25 orang," ujarnya.
Dia mengataka hutan mangrove juga bisa dimanfaatkan sebagai destinasi wisata pesisir. Bila dilengkapi dengan beragam atraksi menarik, dia yakin wisata mangrove bisa menjadi pilihan masyarakat.
Dalam pengembangan wisata bahari mangrove ini, kata Trenggono, dapat pula menggandeng Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sehingga area yang dimanfaatkan bisa lebih luas. Menurutnya, dari mangrove ini juga bisa ada turunan-turunan ekonomi kreatif yang dihasilkan.
Sementara itu, Sandiaga Uno mengaku akan menyiapkan skema untuk menghidupkan lokasi-lokasi wisata bahari di Indonesia. Dia yakin, dengan adanya dukungan dari KKP, sektor pariwisata ini bisa menggeliat.
"Kita mau all out garap wisata bahari, mau kolaborasi," ujar Sandiaga.
Dia juga memuji program tambak udang milenial yang digagas Menteri Trenggono. Menurutnya, program tersebut dapat diintegrasikan dengan program-program di kementeriannya sehingga dampak ekonomi yang dihasilkan bisa lebih besar.
BACA: Ke Nelayan, Trenggono Beberkan Alasan Setop Alat Tangkap Cantrang Sementara
HENDARTYO HANGGI