Hasil sekali panen ini biasanya cukup untuk makan keluarga hingga panen tahun berikutnya. Bila berlimpah, sebagian hasil panen akan dijual.
Menurut Kapten Didik, selain menanam padi, warga Pujungan menanam sayuran walau untuk dimakan sendiri. Untuk lauk, warga berburu atau memancing dan menangkap ikan di Sungai Bahau. Sebagian warga juga berternak ayam dan babi.
Panen di ladang Salau Jalung adalah panen perdana untuk tahun ini. Selain para prajurit, warga kampung datang membantu. "Kami sangat berterima kasih. Dengan bersama bergotong royong ini, pekerjaan yang banyak jadi ringan," kata Salau Jalung.
"Dan sudah tugas kami membantu masyarakat. TNI itu ya manunggal bersama rakyat," tutur Kapten Didik terkait tugas yang dilakukan anggotanya di perbatasan RI dengan Malaysia tersebut.
ANTARA
Baca juga: HUT ke-75 RI: Bendera Merah Putih Raksasa Dikibarkan di Dekat Perbatasan