TEMPO.CO, Jakarta - PT Indointernet Tbk akan melakukan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) pada Senin, 7 Februari 2021. Indointernet akan menjadi perusahaan tercatat ketujuh di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2021.
Berusaha keterbukaan informasi BEI, perseroan yang akan berkode saham EDGE itu bergerak dalam bidang telekomunikasi, aktivitas jasa informasi dan aktivitas pemrograman, konsultasi komputer dan lainnya.
Nilai Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp 595,97 miliar. Perseroan akan menawarkan 80,8 juta saham baru yang merupakan saham biasa atas nama atau sebesar 20 persen dari jumlah seluruh modal ditempatkan.
Saham biasa atas nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel perseroan.
Adapun perseroan didirikan pada 1994 dan sebagian besar sahamnya atau tepatnya 38,9 persen dimiliki oleh Otto Toto Sugiri. Otto merupakan figur senior di bidang IT dan salah satu pemegang saham sekaligus Presiden Direktur PT DCI Indonesia Tbk.
DCI juga baru IPO pada awal tahun ini dengan kode emiten DCII. Pada perdagangan 5 Februari 2021, saham DCII ditutup di level 8.250, 18 kali lipat dari harga IPO di 420.
HENDARTYO HANGGI
Baca juga: 2 Perusahaan IPO Hari Ini di Tengah Pelemahan IHSG, Bagaimana Prospeknya?