TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad, 7 Februari 2021, dimulai dari Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, ditutup sementara akibat abu vulkanik letusan Gunung Raung hingga 2.580 penumpang Stasiun Pasar Senen menggunakan alat tes Covid-19 GeNose.
Adapula berita tentang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai pelaksanaan Gerakan Jateng di Rumah Aja pada hari pertama telah berjalan baik dan Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara Kementerian Keuangan Kunta Wibawa menanggapi soal prediksi pandemi Covid-19 di Indonesia baru akan berakhir 10 tahun lagi.
Berikut empat berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang kemarin:
1. Debu Letusan Gunung Raung Bikin Bandara Banyuwangi Tutup, 3 Penerbangan Batal
Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 7 Februari 2021, ditutup sementara akibat dari adanya sebaran abu vulkanik letusan Gunung Raung karena berisiko bagi keselamatan penerbangan.
"Kami menerima notice to airmen (notam) dari Airnav Indonesia untuk penutupan Bandara Banyuwangi hari ini per pukul 08:50 WIB hingga 14:50 hari ini," ujar Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) KC Bandara Banyuwangi Cin Asmoro dalam keterangan tertulis diterima di Banyuwangi, Minggu.
Ia menjelaskan bahwa sebelumnya berdasarkan hasil observasi abu vulkanik Gunung Raung telah mencapai Bandar Udara Banyuwangi.
"Data dari BMKG menunjukkan kalau arah semburan abunya mengarah ke timur, artinya ke daerah bandara, didukung paper test yang hasilnya positif juga. Jadi kami laporkan ini otoritas bandara wilayah 3 Surabaya, diambil keputusan bandara kami tutup mulai sekitar pukul 08.30 WIB pagi tadi," katanya.
Cin Asmoro mengatakan, pada Minggu pagi, Bandara Banyuwangi masih beroperasi. Bandara masih melayani penerbangan pesawat komersil Citilink dari Surabaya, dan lanjut ke Denpasar, serta Citilink rute Jakarta-Banyuwangi.
"Pagi tadi jadwal penerbangan masih normal. Dari Surabaya ada Citilink yang lanjut ke Ngurah Rai. Namun, setelaha itu yang terganggu. Citilink rute Jakarta yang jadwal berangkat dari Banyuwangi pukul 08:10 WIB hari ini delay, menunggu perkembangan kondisi sebaran abu," ujarnya.
Baca selengkapnya di sini.