Ia kemudian menyampaikan ke kementerian dan lembaga di bawahnya agar tetap melaksanakan program, termasuk penyaluran bansos, sesuai dengan ketentuan. Mahfud menyampaikan bahwa ia telah memperoleh jaminan dari KPK asal anggaran negara tidak diselewengkan.
“Yang penting niat bahwa akan dijalankan dengan baik, bukan mencari-cari cara untuk korupsi,” tutur Mahfud, mengimbuhkan.
Musababnya, bila pemimpin kementerian atau lembaga mencari cara untuk melakukan tindak rasuah, Mahfud mengatakan KPK akan turun tangan. “Dan itu yang terjadi,” ucapnya.
Juliari Batubara belakangan terjerat dalam operasi senyap KPK. Komisi antirasuah ini menduga Juliari memangkas Rp 10 ribu dari total bantuan sosial Covid-19 yang senilai Rp 300 ribu per paket yang disalurkan ke wilayah Jabodebatek. KPK juga menduga Juliari menerima belasan miliar dari korupsi ini.
Baca: Profil Bansos yang Menjerat Mensos Juliari Batubara Jadi Tersangka KPK