Selain tiga kantor cabang pilot tersebut, nasabah bank BRISyariah, Bank Syariah Mandiri, dan Bank BNI Syariah tetap dapat menikmati produk dan layanan seperti biasa secara optimal di cabang masing-masing (cabang bank asal dari setiap nasabah).
Untuk kelancaran transaksi dan kenyamanan nasabah, Bank Syariah Indonesia mengimbau nasabah, bila harus bertransaksi di kantor cabang, agar melakukannya di cabang bank masing-masing (bank asal). Hal ini terutama selama periode roll out dari tanggal 1 Februari 2021 sampai dengan 31 Oktober 2021.
Hingga akhir Februari 2021, di samping tiga kantor cabang pilot di atas, akan ada tambahan 15 kantor cabang pilot yang sudah terintegrasi. Belasan kantor ini siap melayani nasabah dari ketiga bank peserta merger dan akan diinformasikan lebih lanjut.
Berikutnya, periode integrasi akan berlangsung secara bertahap pada 15 Februari 2021 sampai dengan 30 Oktober 2021. Nasabah akan secara bertahap dihubungi untuk melakukan migrasi ke Bank Syariah Indonesia sesuai dengan integrasi secara bertahap pada operasional cabang, layanan, dan produk. Pada 1 November 2020, Bank Syariah Indonesia dijadwalkan telah terintegrasi secara keseluruhan.
BISNIS
Baca: Ragam Respons Nasabah Ketika Tahu Nama Bank Berubah jadi Bank Syariah Indonesia