Bank Syariah Indonesia merupakan nama baru dari PT Bank BRI Syariah Tbk. Adapun BRI Syariah merupakan entitas penerima penggabungan Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah.
Sampai dengan Desember 2020, total aset Bank Syariah Indonesia mencapai Rp 239,56 triliun. Adapun, total aset bank umum syariah per November 2020 sebesar Rp387,48 triliun. Dengan demikian, aset BSI setidaknya mendominasi 61,82 persen aset bank umum syariah secara keseluruhan.
Dari sisi pembiayaan, Bank Syariah Indonesia mencatat total pembiayaan sebesar Rp 156,51 triliun per Desember 2020. Nilai ini menguasai 63,72 persen dari total pembiayaan bank umum syariah, yang per per November 2020 mencapai Rp 245,60 triliun.
Dari sisi pendanaan, Bank Syariah Indonesia mencatat dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun mencapai Rp209,98 triliun atau 66,35 persen dari total himpunan simpanan bank umum syariah per November 2020 yang mencapai Rp316,46 triliun.
Demikian pula dari sisi laba, Bank Syariah Indonesia mencatatkan laba Rp 2,19 triliun per Desember 2020, sedangkan laba bank umum syariah per November 2020 sebesar Rp3,3 triliun. Dari sini, BRIS mendominasi 66,36 persen dari total laba bank umum syariah.
BISNIS
Baca juga: Resmi Berganti Nama, Saham Bank Syariah Indonesia Sempat Menguat Lalu Turun