TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut kondisi pandemi mesti dimanfaatkan untuk melakukan reformasi dalam penganggaran.
"Mumpung sedang kondisi krisis, kita harus semakin ambisius, makin tegas dan tegar dalam melakukan reform," ujar dia dalam unggahan di akun instagram @smindrawati, Sabtu, 23 Januari 2021.
Dia mengatakan perlunya reformasi belanja negara. Misalnya, dengan menerapkan performance based budgeting dan zero based budgeting saat ekonomi dan birokrasi berubah total akibat pandemi.
Untuk melakukan reformasi tersebut, ia membutuhkan jajaran yang tidak hanya memiliki daya tahan, tapi juga komitmen serta kapasitas berpikir dan bekerja secara strategis.
"Tidak mudah terlena, tidak mudah capek, dan tidak hanya berorientasi jangka pendek, serta kekinian," ujar dia.
Dia juga meminta seluruh jajarannya untuk tidak pernah melupakan visi dan misi kementeriannya sebagai institusi pengelola keuangan negara. "Indonesia hidup tidak hanya untuk hari ini," kata dia.