Lo Kheng Hong juga mengingatkan para investor agar cermat membaca laporan keuangan atau lapkeu tahunan emiten yang hendak diinvestasikan. Jika tidak, pengetahuan pemodal tidak akan bertambah.
"Kalau kita tidak pernah membaca annual report, tidak pernah membaca laporan keuangan, saya yakin kita akan menjadi investor yang bodoh terus. Dan kehilangan uang sampai habis karena kita membeli kucing dalam karung," katanya.
Sebaliknya, menurut dia, jika seorang investor saham ingin sukses, wajib hukumnya setiap hari membaca laporan keuangan para emiten tersebut. "Tidak ada jalan lain, hanya ada satu jalan."
Lebih jauh Lo Kheng Hong mencontohkan ketika PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) berhasil dan sukses menjadi emiten yang diperhitungkan, hal ini dapat diikuti oleh emiten lainnya. Pasalnya, bidang usaha yang banyak itu adalah bidang usaha yang baik.
Baca: Yusuf Mansur Ungkap Rencana IPO Paytren: Bismillah, Yakin Tanpa Ragu