Corporate Secretary Jasa Marga Agus Setiawan menjelaskan pihaknya bersama anggota konsorsium lainnya sudah mengajukan dokumen keikutsertaan dalam tahapan prakualifikasi lelang proyek tol tersebut.
Agus menyatakan konsorsium Jasa Marga merupakan pemrakarsa proyek tersebut, dan telah ditetapkan oleh Menteri PUPR sehingga telah mengetahui dengan lebih baik kondisi ruas jalan tol tersebut.
Dengan kelebihan itu, dia menilai akan mendukung Jasa Marga dan konsorsium dalam proses tender yang saat ini tengah berjalan di BPJT Kementerian PUPR.
BPJT telah melaksanakan prakualifikasi pelelangan jalan tol Gedebage—Tasikmalaya—Cilacap sepanjang 206,65 kilometer pada awal Agustus 2020. Proyek ini merupakan prakarsa badan usaha dengan memiliki hak menyamakan penawaran.
Berdasarkan catatan Bisnis, proyek jalan tol Gedebage—Tasikmalaya—Cilacap yang diinisiasi oleh PT Jasa Marga Tbk. dan PT Daya Mulia Turangga ini memiliki nilai investasi Rp 57,59 triliun.