Penambahan jaringan distribusi tercatat hanya 27.434 kms atau 59 persen dari target 46.412 kms. Kendati demikian, penambahan gardu distribusi mencapai 2.590 MVA atau 81 persen dari target 3.212 MVA.
"Ini dalam rangka meningkatkan pelayanan untuk pelanggan, dari tiap tahun memang ada penambahan jumlah pelanggan, maka dengan sendirinya tak terhindarkan pembangunan gardu distribusi tidak banyak terpengaruh oleh Covid-19 dan harus dilaksanakan," katanya.
Sementara itu, Kementerian ESDM mencatat konsumsi listrik per kapita sepanjang 2020 mencapai 1.089 kWh/kapita atau 95 persen dari target 1.142 kWh/kapita.
Rida mengungkapkan capaian konsumsi listrik itu merupakan akumulasi dari pemakaian di sektor rumah tangga, bisnis dan industri. Ia mengakui, meski pemakaian listrik rumah tangga naik karena tingginya aktivitas bekerja dari rumah, pemakaian listrik oleh sektor bisnis dan industri turun drastis karena pembatasan aktivitas di tengah pandemi.
"Maka secara resultan, konsumsi per kapitanya itu untuk 2020 itu tidak sesuai dengan target tapi masih cukup menggembirakan di 95 persen," katanya.
Baca: Cara Pakai PLN Mobile untuk Dapatkan Token Listrik Gratis