Saham Antam menembus rekor tertingginya sejak 2011 pada perdagangan Senin, 4 Januari 2021, di tengah cuitan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, soal portofolio sahamnya.
Berdasarkan data Bloomberg, harga saham ANTM menguat 13,18 persen atau 255 poin ke level Rp2.190 pada akhir penutupan perdagangan Senin, 4 Januari 2021. Posisi itu sekaligus menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir atau satu dekade.
Terlepas dari aksi 'pom-pom saham' dari Kaesang, saham ANTM sejatinya memiliki kinerja gemilang di tengah tren penguatan harga emas dan keikutsertaan Antam dalam proyek baterai listrik.
Mengutip Bloomberg, harga emas global telah menguat 25 persen lebih tinggi selama tahun 2020, kenaikan setahun penuh terbesar sejak 2010. Adapun kenaikan harga emas pada Desember 2020 ditopang oleh penurunan dolar AS ke level terendah sejak April 2018.
Aneka Tambang juga bergabung dalam konsorsium BUMN dalam proyek baterai listrik senilai US$9,8 miliar atau sekitar Rp138,18 triliun (estimasi kurs Rp14.100 per dolar AS) yang bekerja sama dengan LQ Energy Solution.
Sepanjang 2020, saham ANTM naik 130,36 persen. Investor asing juga masuk dengan net buy Rp 90,97 miliar sepanjang 2020.
Baca juga: Umbar Portofolio Saham Pilihannya, Raffi Ahmad: Ini Bukan Endorse