TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan target capaian kinerja pariwisata tak muluk-muluk karena pandemi Covid-19.
“Belajar dari Covid-19, kita tidak bisa terlalu targetkan yang muluk-muluk. Kita harus bersabar,” ucap Sandiaga saat dihubungi pada Selasa, 5 Januari 2021.
Sandiaga menjelaskan arah pariwisata ke depan akan lebih mengutamakan aspek kesehatan. Upaya ini dilakukan untuk memulihkan kepercayaan wisatawan lebih dulu dan mengembalikan citra pariwisata Indonesia di mata global.
Dalam perhelatan agenda wisata, misalnya, Kementerian akan mengetatkan protokol kesehatan demi menekan penyebaran wabah virus corona.
Melalui kesepakatan dengan pemerintah daerah, kapasitas kunjungan wisatawan dalam suatu agenda pariwisata seperti perhelatan sport tourism pun bakal dibatasi menjadi 50-70 persen dari total kuota yang tersedia.
“Dengan panduan yang ketat dan disiplin, hal itu akan berdampak positif ke ekonomi,” katanya.