TEMPO.CO, Jakarta - Lima unit bus air bantuan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah tiba di Agats, Ibu kota Kabupaten Asmat, Papua. Kelima bus diangkut menggunakan kapal kontainer KM Victory 8.
Manager SDM dan Umum PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Merauke Rosso Wijokongko, mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan proses administrasi agar kelima bus air segera dapat beroperasi.
"Puji Tuhan lima bus air ini telah sampai di Kota Agats dan akan disiapkan segala administrasi agar dipercepat beroperasi di perairan Kabupaten Asmat," kata Rosso, melalui laman Pemkab Asmat, Minggu 3 Januari 2020.
Rosso menjelaskan, bus air ini memiliki panjang 11 meter, lebar 3,1 meter dan tinggi 1,2 meter. Setiap bus air ini memiliki dua mesin berkekuatan 100 PK dengan kapasitas 17 penumpang.
"Lima bus air ini adalah bantuan Kemenhub RI, dan komitmen Pemda Asmat untuk menghadirkan kelima bus air di Kabupaten Asmat ," ujar Rosso.
Bus air ini nantinya akan dikelola PT Angkutan Sungai Danau Penyebarangan (ASDP) Indonesia Ferry Merauke Cabang Agats, dan bekerja sama dengan Pemkab Asmat melalui Dinas Perhubungan.
Menurut Rosso, 90 persen aktivitas masyarakat dari kampung ke Ibu Kota Agats, ataupun ke distrik lainnya melalui jalur sungai.
Ia berharap kehadiran lima bus air bantuan pemerintah itu dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
"Salah satunya, memudahkan masyarakat saat ingin berjualan hasil alam mereka dari kampung ke kota," katanya.