KUR telah disalurkan kepada sekitar 5,81 juta debitur dengan outstanding sebesar Rp226,5 triliun dan rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) KUR tercatat relatif rendah di posisi 0,63 persen.
Hingga 21 Desember 2020, pemerintah mencatat realisasi tambahan subsidi bunga KUR telah diberikan kepada 7,03 juta debitur dengan baki debet Rp187,5 triliun.
Selain itu, penundaan angsuran pokok paling lama 6 bulan, telah diberikan kepada 1,51 juta debitur dengan baki debet Rp48,18 triliun.
Debitur KUR juga telah diberikan relaksasi,berupa perpanjangan jangka waktu yang menccapai 1,51 juta debitur dengan baki debet Rp47,31 triliun. Kemudian, relaksasi penambahan limit plafon KUR diberikan kepada 16 debitur dengan baki debet Rp2,49 miliar.
Baca: Airlangga Hartarto Minta KUR Digunakan untuk Naikkan Skala Bisnis Petani