TEMPO.CO, Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat lalu lintas penumpang dan kendaraan pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2021 (Nataru) menurun jika dibandingkan dengan tahun lalu. Hal tersebut diprediksi akibat kondisi pandemi Covid-19 yang berdampak pada berkurangnya mobilitas masyarakat.
"Di lintas Merak-Bakauheni, trafik roda empat penumpang meski alami penurunan tetap menjadi primadona seiring banyaknya masyarakat yang bepergian menggunakan mobil pribadi selama pandemi Covid-19. Telah tersambungnya akses tol Trans Sumatra maupun Tol Trans Jawa menjadi magnet bagi masyarakat yang ingin berlibur via darat," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin dalam keterangan tertulisnya, Senin 28 Desember 2020.
Data Posko Merak mencatat pergerakan penumpang dan kendaraan khususnya di lintasan tersibuk Merak-Bakauheni mulai dari H-7 hingga H+1 Natal sebanyak 344.200 orang atau turun 21 persen bila dibandingkan dengan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 433.000 orang. Diikuti kendaraan roda dua sebanyak 12.500 unit atau naik 11 persen dibandingkan dengan realisasi periode sama tahun 2019 sebanyak 11.200 unit.
Selanjutnya, untuk mobil pribadi tercatat sebanyak 44.505 unit atau turun 9 persen dibandingkan dengan realisasi yang sama tahun lalu sebanyak 48.000 unit. Sehingga total seluruh kendaraan tercatat sebanyak 82.700 unit atau turun 3 persen dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 85.300 unit.
Sebaliknya, Data Posko Bakauheni mencatat, total penumpang yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-7 hingga H+1 sebanyak 240.000 orang atau turun 36 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 373.600 orang. Diikuti kendaraan roda dua sebanyak 5.500 unit atau turun 31 persen bila dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 7.900 unit.
Mobil pribadi yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa tercatat sebanyak 30.000 unit atau turun 27 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu sebanyak 41.000 unit. Total seluruh kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Merak sebanyak 60.400 unit atau turun 18 persen dibandingkan dengan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 74.000 unit.
BISNIS