Pada periode triwulan III 2020 jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, ekonomi Bali mulai tercatat tumbuh sebesar 1,66 persen yang ditopang dari pergerakan wisatawan nusantara.
Menurutnya, kondisi ini tentu harus terus ditingkatkan dengan terus berupaya menjalankan strategi pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Karenanya, ia meminta para pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif untuk dapat bersabar karena rencana pembukaan perbatasan membutuhkan kajian dan persiapan yang matang.
"Dalam beberapa hari ke depan ini akan kami diskusikan. Mohon semua bisa bersabar, yang pasti ini jadi prioritas kita," kata dia.
Sebelumnya, Sandiaga menyampaikan tiga strategi yang akan didorong ke depan dalam rencana pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Yakni strategi inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.
Strategi inovasi dilakukan dengan pendekatan big data, untuk memetakan potensi dan menguatkan berbagai aspek pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Strategi adaptasi dilakukan dengan membiasakan dan mendisiplinkan penerapan protokol CHSE (K4) di setiap destinasi wisata sebagai bentuk adaptasi kebiasaan baru.
Sedangkan strategi kolaborasi dilakukan dengan semua pihak maupun pemangku kepentingan untuk menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.
"Semua strategi pengembangan yang dikerjakan pemerintah tidak efektif jika tidak ada sokongan dan bantuan dari seluruh pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif dan juga masyarakat," kata Sandiaga.
HENDARTYO HANGGI