Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro menyatakan pihaknya telah memastikan keamanan dan keselamatan penumpang dari ancaman Covid-19. Salah satunya dengan selalu menjaga sirkulasi udara di dalam kabin terjaga dengan baik.
Batik Air penerbangan ID-6220, kata Danang, dioperasikan dengan Boeing 737-800NG berkapasitas 12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi. "Seluruh armada jet Boeing dan Airbus termasuk pesawat modern yang memiliki sistem penyaringan udara (High Efficiency Particulate Air) atau disebut HEPA filter," kata Danang di Pontianak, Jumat, 25 Desember 2020.
Pernyataan Danang membantah tudingan Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah Kalimantan Barat yang menyebutkan Batik Air melakukan pembiaran dan membawa penumpang dengan status konfirmasi Covid-19. Status konfirmasi itu didapat dari hasil pemeriksaan Dinkes Kalbar pada Senin, 22 Desember 2020 yang menyebutkan 5 penumpang yang terkonfirmasi Covid-19.
Baca selengkapnya mengenai Batik Air di sini.
3. CEO Paytren Hari Prabowo Meninggal Akibat Covid-19
CEO Paytren dan Treinet, Hari Prabowo, meninggal pada Sabtu, 26 Desember 2020. Dia meninggal setelah mengidap Covid-19 dan penyakit pengerasan hati.
"Innalillahi wainnailaihi rajiun, mohon doa dari semua keluarga besar Paytren, mohon doa untuk Pak Hari. Dia berjuang melawan Covid-19, terjadi pengerasan, komorbid, pengerasan hati fungsi liver. Takdir Allah beliau tadi siang menghadap kepada Allah SWT," ujar pendiri Paytren, Yusuf Mansur, dalam siaran langsung di akun instagramnya @yusufmansurnew, Sabtu siang, 26 Desember 2020.
Yusuf Mansur mengatakan selama hidupnya pria kelahiran Cimahi, 53 tahun silam itu adalah orang yang sangar berdedikasi untuk Paytren. Hari, tutur dia, sudah bersama-sama dengannya dan Darul Quran mengembangkan Paytren sejak 2013 silam.
Baca selengkapnya mengenai Paytren di sini.
4. Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Faisal Basri: Buruk Muka Cermin Dibelah
Ekonom Universitas Indonesia Faisal Basri kembali mengkritik penanganan Covid-19 melalui cuitan di media sosial Twitter. Kritik ini dilontarkan setelah pemerintah mengumumkan kenaikan kasus mencapai 15 persen.