TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong agar lebih banyak perempuan yang menjadi pemimpin atau bos di perusahaan BUMN.
“Kementerian BUMN mendorong para perempuan menancapkan eksistensinya sebagai perempuan karier dengan membentuk Srikandi BUMN. Dengan adanya Srikandi BUMN diharapkan akan ada peningkatan keterwakilan perempuan untuk meningkatkan kesetaraan gender di lingkungan BUMN,” ujar Erick dalam perayaan Hari Ibu seluruh BUMN yang diselenggarakan secara daring di Jakarta, Selasa, 22 Desember 2020.
Menteri BUMN menyampaikan apresiasi kepada perempuan hebat yang menjalankan kekuatan super sebagai pribadi yang yang menjalankan multiprofesi setiap harinya.
Peran ibu, lanjut dia, sangat strategis tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga orang sekitar. Selain bekerja, seorang ibu harus bisa menerapkan komunikasi yang baik di rumah, mengelola keuangan secara sehat, menjadi guru, hingga menjamin nutrisi keluarga agar terhindar dari virus Covid-19.
“Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para ibu dan calon ibu yang sangat tangguh. Allah SWT menciptakan makhluk tangguh bernama perempuan yang mana sangat vital bagi kehidupan,” kata dia.
Ketua Forum Human Capital Indonesia (FHCI), Herdy Rosadi Harman, mengatakan pihaknya menampung aspirasi dari para ibu di BUMN dengan membentuk Srikandi BUMN.