Sejumlah ekonom sebelumnya telah menyoroti isu perombakan menteri Kabinet Indonesia Maju. Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira Adhinegara, mengatakan langkah ini akan berpengaruh terhadap sentimen pasar.
Bhima mengatakan pasar akan positif bila Presiden Joko Widodo alias Jokowi mempertebal komposisi menteri dari kalangan profesional. “Kalau banyak profesional, tentunya sentimen jadi positif di pasar keuangan,” ujar Bhima.
Bhima melanjutkan, perombakan kabinet memang harus dilakukan secara menyeluruh. Selain terdapat dua kursi menteri kosong saat ini, yaitu Menteri Kelautan dan Perikanan serta Menteri Sosial, Presiden dinilai sudah saatnya membenahi kinerja Kabinet yang kurang optimal dalam setahun ke belakang.
Adapun Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah mengatakan pergantian menteri bisa menjadi game changer bagi pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi Covid-19. “Kalau komposisi yang baru nanti benar-benar tepat, profesional dan berintegritas, bisa membantu pemulihan ekonomi nasional,” ucapnya. Piter berpendapat, perombakan Kabinet pada akhir 2020 sangat menentukan kinerja pemerintah pada 2021.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
Baca juga: Soal Reshuffle, Ekonom: Kalau Diisi Banyak Profesional, Sentimen Pasar Positif