Selain itu, penjajakan kerja sama dengan Perancis juga dilakukan dalam Satelit Multifungsi SATRIA-1. Satelit Multifungsi SATRIA-1 dengan kapasitas 150 Gbps ini diproyeksikan akan menjadi satelit telekomunikasi terbesar di Asia.
Indonesia menargetkan peluncuran SATRIA-1 dapat dilakukan pada tahun 2023. Meski demikian, kerja sama sebenarnya sudah dilakukan sejak fase perakitan satelit SATRIA-1, yaitu melibatkan Thales Alenia Space, perusahaan manufaktur satelit yang berbasis di Perancis.
"Pemerintah Perancis memiliki visi yang sama untuk meningkatkan konektivitas dan menghubungkan Indonesia dengan wilayah-wilayah lain,” kata Riester.
Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Perancis kembali menyatakan dukungan mereka untuk membantu percepatan pemenuhan pembiayaan proyek.
FAJAR PEBRIANTO