Nama ketiga yaitu Wahyu Sakti Trenggono, yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan. Jokowi melantik Trenggono pada Jumat, 25 Oktober 2020, sehari setelah melantik Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan.
Nama Wahyu Trenggono awalnya moncer sebagai pengusaha di bidang telekomunikasi. Dia bahkan dijuluki sebagai Raja Menara. Ia memulai bisnis penjualan perangkat telekomunikasi melalui perusahaan yang didirikannya dengan Abdul Satar dan Abdul Erwin, PT Solusindo Kreasi Pratama.
Namun Wahyu Trenggono kemudian beralih fokus ke bisnis penyewaan menara base transceiver dengan mendirikan PT Indonesian Tower. Usahanya mulai tampak bersinar sewaktu mereka melakukan penawaran saham perdana (IPO) ke publik delapan tahun kemudian.
Kepada Tempo, Eko menyampaikan bahwa sampai hari ini belum ada pembicaraan apapun dengan istana terkait hal ini. "Saya sendiri malah tidak tahu kalau jadi kandidat. Saya sudah pensiun dari KKP," kata Eko saat dihubungi pada Jumat, 18 Desember 2020.
Akan tetapi, Eko akan mengikuti apabila memang ditugaskan oleh negara untuk kembali ke KKP. "Saya masih cinta lau, Insyaaallah kalau amanah, akan saya jalankan," kata dia.
Tempo juga mencoba menghubungi Wahyu Sakti Trenggono dan Susi Pudjiastuti. Tapi hingga berita ini diunggah, pesan dan panggilan telepon yang disampaikan belum berbalas.
Baca: Temui Susi Pudjiastuti, Deddy Corbuzier: Saya Dimarah-marahin, Diomel-omelin