TEMPO.CO, Jakarta -AirAsia menawarkan layanan rapid test antibody, rapid test antigen dan tes swab berbasis PCR bagi pelanggan perseroan di Indonesia.
Inisiatif ini merupakan hasil kerja sama dengan sejumlah penyedia fasilitas kesehatan, antara lain Soewarna, Dokterlink, BRIMedika, RS Sheila dan OMSA.
Baca juga:
Pelanggan AirAsia dapat melakukan rapid test antibody seharga Rp 95.500, swab atau rapid test antigen mulai dari Rp 150.000 dan tes swab berbasis PCR mulai dari Rp 700.000.
Baca juga : Soal Rapid Test Antigen Berlaku Juga di Angkutan Darat, Organda Bilang Begini
Layanan itu kini telah tersedia di berbagai lokasi termasuk Jabodetabek, Bali, Medan, Surabaya, Makassar, Lombok, Yogyakarta, Bengkulu, Ciamis, Palembang, Solo dan Pontianak.
Hasil tes dapat diperoleh mulai dari 10 menit untuk rapid test antibody, mulai dari 30 menit untuk swab/rapid test antigen dan, 1 hingga 2 x 24 jam untuk tes swab berbasis PCR. Waktu tunggu hasil tes mengikuti proses dan ketentuan dari masing-masing fasilitas kesehatan. Untuk menghindari kepadatan antrean tes, pelanggan AirAsia diimbau untuk menyesuaikan jadwal tes jauh sebelum jadwal keberangkatan.
Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine memahami informasi mengenai layanan rapid test, antigen dan PCR sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang perlu melakukan perjalanan udara serta memenuhi persyaratan perjalanan di daerah destinasi.
"Kerja sama ini merupakan upaya kami untuk memperluas aksesibilitas layanan rapid test antibody, rapid test antigen dan PCR bagi pelanggan kami, sejalan dengan komitmen kami untuk terus menyediakan layanan penerbangan yang aman, nyaman dan terjangkau," ujar dia dalam keterangan tertulis, Jumat, 18 Desember 2020.
Perseroan mengimbau masyarakat yang akan bepergian untuk terus menjalankan protokol kesehatan dari mulai berangkat hingga tiba di destinasi. Perseroan pun berkomitmen menjaga kenyamanan seluruh penumpang dengan tetap menerapkan pembatasan kapasitas maksimal sesuai dengan aturan pemerintah.
Veranita mengatakan informasi mengenai prosedur keselamatan dan persyaratan perjalanan untuk tamu AirAsia dapat diakses melalui Panduan Terbang Bersama AirAsia Selama Masa Kewaspadaan COVID-19 yang diperbarui secara berkala.
AirAsia menerapkan standar ketat dalam pengangkutan penumpang dan barang sebagaimana yang ditetapkan oleh pemerintah, otoritas penerbangan sipil dan badan kesehatan setempat dan global, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Seluruh armada perseroan, ujar Veranita, telah dilengkapi dengan fitur penyaring udara HEPA (High Efficiency Particulate Arresters), yang dapat menyaring 99.9 persen partikel debu dan kontaminan di udara seperti virus dan bakteri dan memperbarui udara setiap 2-3 menit. Pesawat yang digunakan langsung didesinfeksi segera setelah selesai penerbangan sesuai dengan standar keselamatan operasional perseroan.
CAESAR AKBAR