TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra International Tbk. siap menganggarkan belanja modal sekitar Rp 20 triliun-Rp 30 triliun pada 2021 apabila kondisi perekonomian pulih.
Head of Investor Relation Astra International Tira Ardianti mengatakan rencana capital expenditure perseroan baru akan disampaikan setelah laporan keuangan tahunan selesai diaudit. “Tapi sebagai gambaran, biasanya kami mengalokasikan capex sekitar Rp 20 triliun-Rp 30 triliun setiap tahunnya, termasuk untuk investasi,” kata Tira kepada Bisnis, Rabu, 16 Desember 2020.
Tira menegaskan anggaran capex pada tahun depan akan sangat tergantung dengan kondisi ekonomi dan bisnis.
Perseroan pun secara aktif meninjau ulang (review) peluang-peluang akuisisi dan ekspansi bisnis ke depan mengingat Astra International saat ini memiliki posisi neraca yang kuat dan sehat.
“Sehingga, begitu ada peluang yang menarik dan sesuai kriteria kami, kami siap untuk mengeksplorasi lebih lanjut peluang tersebut,” ujar Tira.
Emiten dengan kode saham ASII tersebut telah melakukan penghematan biaya operasional dan belanja modal pada masa pandemi 2020 untuk menjaga ketahanan keuangan.