Airlangga menekankan pemerintah terus menjaga keseimbangan antara penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi. Sedangkan dari segi kesehatan, kata dia, kedatangan vaksin menjadi game changer yang diharapkan meningkatkan kepercayaan publik untuk bisa melakukan konsumsi atau spending kembali untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Adapun, dia menuturkan pemerintah menyiapkan anggaran untuk penanganan Covid-19 dan PEN sebesar Rp 695,2 T. Pemerintah terus melakukan dorongan dari segi anggaran sebesar Rp 372,3 triliun di 2021. Alokasi anggaran itu, kata dia, disiapkan untuk mendorong percepatan program yang menciptakan lapangan pekerjaan. Strategi lain untuk menciptakan lapangan kerja, kata dia, adalah dengan Undang-undang Cipta Kerja.
"Dengan berbagai kombinasi kebijakan ini diharapkan pertumbuhan ekonomi di 2021 bisa mencapai 4,5 persen hingga 5,5 persen dan inflasi dijaga di 3 persen," kata dia.
HENDARTYO HANGGI
Baca juga: Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV -2 Persen hingga 0,6 Persen