TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK mengingatkan pentingnya penanganan Covid-19 untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"Krisis kesehatan menyebabkan krisis ekonomi, jadi ada sebab akibat. Kalau ada sebab akibat, maka bisa diselesaikan. Ya sebabnya yaitu masalah kesehatan," kata Jusuf Kalla dalam seminar virtual Rabu, 9 Desember 2020.
Dia menuturkan krisis ekonomi 1998 dengan saat ini berbeda. Krisis ekonomi 1998, kata dia, dimulai dari krisis ekonomi atau krisis moneter di Asia. Sedangkan krisis saat ini dimulai dari krisis kesehatan yang kemudian berdampak pada krisis ekonomi.
Saat ini, kata dia, banyak orang yang berharap bahwa salah satu cara mengatasi masalah Covid-19 ini, dengan vaksin. Serta, kata dia, untuk mengatasi masalah krisis ini, ke depan diperlukan inovasi.
"Krisis kesehatan jadi krisis ekonomi. Diselesaikan sebabnya, maka akibatnya akan secara bertahap akan selesai," ujarnya.
Menurut Kalla, kedatangan vaksin di Indonesia beberapa waktu lalu memberikan harapan pagi para pelaku ekonomi.
Dia menjelaskan krisis ekonomi saat ini terjadi karena daya beli banyak berkurang. Daya beli yang berkurang, mengakibatkan konsumsi berkurang dan produktivitas diturunkan.
"Jadi mengatasi masalah ekonomi atau suistainability, ialah gimana orang kembali berbelanja, tingkat konsumsinya meningkat," kata JK.
Oleh karena itu, menurut dia, saat ini semua pihak harus fokus agar ekonomi berjalan dan investasi membaik. "Dibutuhkan daya beli yang baik. Agar daya beli baik, dibutuhkan penyelesaian masalah kesehatan."
Baca: Kisah JK Soal Bisnisnya yang Hampir Bangkrut Digilas Teknologi