2. Kepala BKPM Sebut Investor Cina Paling Berani: Ngeri-ngeri Sedap
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengakui investor Cina termasuk yang paling berani saat berinvestasi di Indonesia, ketimbang investor dari negara lain. Pernyataan ini disampaikan Bahlil menanggapi kekhawatiran Direktur Eksekutif Kemitraan Laode M. Syarif yang khawatir semakin banyak investasi Cina yang masuk ke Indonesia.
"Cina ini negara ngeri-ngeri sedap juga, aku jujur-jujur aja lah," kata Bahlil dalam acara Indonesia Business Links pada Selasa, 8 Desember 2020.
Bahlil mencontohkan bisnis smelter nikel di Indonesia. Menurut dia, saat ini memang semua investasi di bisnis ini berasal dari Cina. Hal ini terjadi karena hanya Cina-lah yang lebih dulu masuk. "Memang agak-agak nekat investor dari Cina, mereka itu kerja dulu baru mikir," kata Bahlil.
3. Jika Gojek dan Grab Merger, Ojol Ancam Demo di Istana, DPR, KPPU, BKPM
Asosiasi pengemudi ojek online bersiap melakukan aksi jika rencana merger Gojek dan Grab benar-benar dilanjutkan para investornya. Sasaran aksinya yakni sejumlah lembaga pemerintah.
"Sasaran aksi kami, Istana Merdeka, DPR RI, Kemenko Maritim Investasi, KPPU, dan BKPM," kata Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia Igun Wicaksono kepada Bisnis.com, Senin, 7 Desember 2020.
Menurut dia, rencana merger tersebut merupakan bisnis ke bisnis (BtoB) antar investor keduanya. Namun, pemerintah merupakan regulator yang memiliki kuasa menolak atau menerima merger kedua perusahaan di Indonesia.