Edisi pertama buku katalog IKEA terbit pada tahun 1951. Sampul depannya menampilkan kursi MK Wing Chair. Kala itu, buku katalog tersebut dicetak sebanyak 285.000 kopi dan didistribusikan ke Swedia selatan. Sebagai perbandingan, edisi terakhir katalog IKEA yang diterbitkan tahun ini dicetak 40 juta kopi.
Capaian tertinggi untuk publikasi katalog IKEA terjadi pada 2016. Pada tahun tersebut, IKEA mencetak hingga 200 juta kopi katalog dan disebarkan ke 50 negara. Setelah itu, IKEA tak pernah lagi mencetak angka publikasi yang sama atau bahkan mendekati.
Katalog IKEA pun juga pernah memicu kontroversi. Pada 2012, IKEA mengedit keberadaan perempuan di dalam katalog IKEA untuk wilayah Arab Saudi. Hal itu menimbulkan anggapan bahwa IKEA tidak mendukung keseteraan gender. "Katalog tersebut sudah menjadi bagian penting dari perjalanan kami," ujar Gruss.
Lebih jauh Gruss menjelaskan, bahwa penerbitan buku katalog IKEA selalu dianggarkan tiap tahunnya dan akan ada penyesuaian untuk rencana anggaran berikutnya karena penghentian publikasi katalog. Meski begitu, ia tak mau menyebut nilai anggaran yang disiapkan perusahaan untuk publikasi katalog tersebut.
BISNIS
Baca: IKEA Bakal Buka Lowongan 300 Pegawai untuk Cabang Bandung Barat