Menteri Sosial Juliari P. Batubara siap melaksanakan instruksi presiden dengan memperluas penerima bansos pada 2021. "Kementerian Sosial siap menindaklanjuti arahan Bapak Presiden. Penanganan dampak pandemi salah satunya dilakukan Kemensos melalui bantuan sosial reguler," ujarnya.
Juliari menyebutkan pagu anggaran Kemensos ditetapkan sebesar Rp 98,817 triliun pada 2021, di mana Rp 91 triliun merupakan anggaran untuk bantuan sosial.
Program bansos yang dilakukan Kemensos, antara lain PHK dan Program Sembako/Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Pencairan bantuan pun yang awalnya diberikan setiap tiga bulan akan menjadi setiap bulan per Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Berikut daftar bansos/BLT yang dilanjutkan pada 2021:
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Kepesertaan PKH akan diperluas dari 9,2 juta KPM menjadi 10 juta KPM. Anggaran PKH pada 2021 ditetapkan sebesar Rp 30,4 triliun.
2. Program Sembako/BPNT
Pada 2021, kepesertaan KPM ditetapkan sebesar 18.5 juta KPM. Dimana indeks Program Sembako/BPNT ditingkatkan dari Rp 150 ribu/KPM/bulan menjadi Rp 200 ribu/KPM/bulan. Anggaran Program Sembako/BPNT tahun 2021 ditetapkan sebesar Rp 44,7 triliun.
3. Bansos Tunai
Kemensos akan melanjutkan Bansos Tunai untuk 10 juta KPM dengan indeks Rp 200 ribu/KPM pada 2021. Untuk periode Januari hingga Juni 2021, Kemensos menyiapkan anggaran sebesar Rp 12 triliun.
4. PBI-JKN
Pemerintah juga melanjutkan program PBI-JKN, Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional untuk 96,8 juta jiwa.
5. Kartu Prakerja
Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tahutu mengatakan gelombang 11 Kartu Prakerja kemungkinan akan menjadi gelombang terakhir pada tahun ini.
Namun, pemerintah telah memutuskan untuk melanjutkan program Kartu Prakerja pada 2021, sehingga bagi masyarakat yang berminat bergabung dapat melakukan pendaftaran pada 2021.
Sekretaris Kemenko Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan penerima Program Kartu Prakerja hingga saat ini mencapai 5,9 juta orang dari total 43 juta pendaftar.
BISNIS
Baca juga: Alasan Sri Mulyani Yakin Anggaran Bansos Terserap 100 di Akhir Tahun