"

OECD Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Global jadi 4,2 Persen, Ini Sebabnya

Logo OECD. Wikipedia.org
Logo OECD. Wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - OECD atau Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global tahun depan menjadi 4,2 persen dari sebelumnya yang dirilis per September lalu sebesar 5 persen.

Pemangkasan proyeksi pertumbuhan itu dipicu oleh pandemi virus Corona yang telah melemahkan pemulihan global. OECD kemudian memperingatkan bahwa dampak pelemahan pemulihan global bisa menjadi jauh lebih buruk jika pemerintah menarik dukungan terlalu cepat atau gagal memberikan vaksin yang efektif.

Ada penurunan yang sangat besar untuk kawasan euro dan Inggris, dengan proyeksi dipangkas menjadi 4,2 persen dari 7,6 persen. Proyeksi Amerika Serikat juga diturunkan menjadi 3,2 persen dari 4 persen.

"Kebijakan masih banyak yang harus dilakukan. Jika kesehatan masyarakat atau kebijakan fiskal goyah maka kita akan melihat hilangnya kepercayaan dan pandangan yang jauh lebih menyedihkan," kata Kepala Ekonom OECD Laurence Boone, dilansir Bloomberg, Rabu, 2 Desember 2020.

Meski terdapat optimisme mengenai pengembangan vaksin baru-baru ini, bank sentral cenderung bersikap hati-hati terhadap ketidakpastian yang masih menyelimuti ekonomi dunia. Upaya meredam penyebaran virus adalah salah satu faktor penentu dalam lintasan pemulihan.

Hal tersebut yang dinilai akan memungkinkan pemerintah untuk akhirnya mengakhiri lockdown, bisnis dapat beroperasi lagi dan orang-orang kembali bekerja. "Dampak ekonomi bisa sangat parah, yang pada gilirannya meningkatkan risiko gejolak keuangan dari negara dan perusahaan yang rapuh, dengan pengaruh global," kata Boone.

Ada juga risiko tinggi divergensi di antara berbagai kawasan yang dapat berkembang menjadi perubahan jangka panjang dalam ekonomi dunia. Eropa dan Amerika Utara akan memberikan kontribusi pertumbuhan yang lebih sedikit pada 2021, sementara Cina akan menyumbang lebih dari sepertiga ekspansi global.

BISNIS

Baca: OECD Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Global Tahun Ini Minus 4,5 Persen








Ponsel iQOO Z7 dan Z7x Telah Hadir di Cina: Fast Charging 120 W dan Baterai 6.000 mAh

1 jam lalu

iQOO Z7. Gsmarena
Ponsel iQOO Z7 dan Z7x Telah Hadir di Cina: Fast Charging 120 W dan Baterai 6.000 mAh

Ponsel baru iQOO Z7 dan Z7x telah hadir di Cina, pada Senin 20 Maret 2023.


Xi Jinping ke Rusia untuk Bahas Perang Ukraina

13 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping di Belt and Roadl Forum di Beijing, Cina pada 15 Mei 2019.
Xi Jinping ke Rusia untuk Bahas Perang Ukraina

Pertemuan Xi Jinping dengan Vladimir Putin diharapkan bisa membawa perdamaian dalam perang Ukraina.


BI: Peserta BI FAST Bertambah 16 Bank dan Lembaga Nonbank

1 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Peningkatan tingkat inflasi ini terutama didorong oleh peningkatan baik harga energi dan harga pangan. Yang kemudian ditransmisikan dalam peningkatan komponen volatile food dan administered price. TEMPO/Tony Hartawan
BI: Peserta BI FAST Bertambah 16 Bank dan Lembaga Nonbank

BI menyebutkan peserta BI Fast bertambah sebanyak 16 bank dan lembaga nonbank, sehingga jumlah keseluruhan hingga kini menjadi 122 peserta.


India - Cina Memanas, Pasukan Militer Siaga di Perbatasan Himalaya

1 hari lalu

Gunung Nanda Devi yang tertutup salju terlihat dari kota Auli, di negara bagian Himalaya utara Uttarakhand, India 25 Februari 2014. REUTERS/Stringer
India - Cina Memanas, Pasukan Militer Siaga di Perbatasan Himalaya

Pasukan militer Cina dan India bersiaga di perbatasan Himalaya. Hubungan keduanya memanas.


Temuan Baru Asal Usul Covid-19 Mengarah ke Anjing Rakun di Cina

2 hari lalu

Rakun Fritzi bermain dengan air di rumah dokter hewan Mathilde Laininger di Berlin, Jerman, 27 Januari 2022.  memiliki akun Instagram dengan sepuluh ribu pengikut. REUTERS/Hannibal Hanschke
Temuan Baru Asal Usul Covid-19 Mengarah ke Anjing Rakun di Cina

Temuan baru asal-usul virus Covid-19, menurut WHO, berasal dari anjing rakun di pasar Cina, bukan dari kebocoran laboratorium di Wuhan.


OECD Sebut Pemulihan Ekonomi Dunia Rapuh, Apa Saja Penyebabnya?

3 hari lalu

Kepadatan kendaraan melintasi ruas jalan ibu kota kawasan Semanggi, Jakarta, Rabu, 11 Januari 2023. Bank Dunia memperkirakan ekonomi Indonesia tahun ini tumbuh 4,8 persen. Ini dinilai cukup solid, meski melambat dari perkiraan pertumbuhan ekonomi 2022 sebesar  5,2  persen. Tempo/Tony Hartawan
OECD Sebut Pemulihan Ekonomi Dunia Rapuh, Apa Saja Penyebabnya?

OECD menyatakan saat ini dunia berada di tengah-tengah pemulihan ekonomi yang rapuh akibat dampak pandemi Covid-19. Apa lagi pemicunya?


Cina Desak Rusia Ukraina Segera Berunding Akhiri Perang

3 hari lalu

Orang-orang menghadiri upacara peringatan untuk Dmytro Kotsiubailo, mantan sukarelawan dan tentara Pahlawan Ukraina, yang tewas dalam perang melawan pasukan Rusia di kota garis depan Bakhmut, di Kyiv, Ukraina 10 Maret 2023. REUTERS/Vladyslav Musiienko
Cina Desak Rusia Ukraina Segera Berunding Akhiri Perang

Menteri Luar Negeri Cina menyerukan Rusia Ukraina segera menggelar pembicaraan damai untuk mengakhiri perang.


Antony Blinken Memuji Cina karena Mau Jadi Penengah antara Iran dan Arab Saudi

3 hari lalu

U.S. Secretary of State Antony Blinken and Indonesia's Foreign Minister Retno Marsudi (not pictured) meet on the sidelines of the G20 foreign ministers' meeting in New Delhi, India March 2, 2023.  Olivier Douliery/Pool via REUTERS
Antony Blinken Memuji Cina karena Mau Jadi Penengah antara Iran dan Arab Saudi

Antony Blinken dengan hati-hati memberikan pujian pada Cina yang bersedia menjadi juru damai antara Iran dan Arab Saudi.


Larangan Unduh TikTok di Ponsel Pemerintahan di Dunia Meluas

4 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
Larangan Unduh TikTok di Ponsel Pemerintahan di Dunia Meluas

Terkini, Inggris melarang TikTok terpasang di seluruh perangkat ponsel pemerintahan. Jawaban TikTok dan Pemerintah Cina sama.


Menko Airlangga Ungkap Sejumlah Kebijakan Pemerintah

4 hari lalu

Menko Airlangga Ungkap Sejumlah Kebijakan Pemerintah

Indonesia diperkirakan kembali menghadapi tahun yang berat pada tahun 2023.