TEMPO.CO, Jakarta – Direktur PT Grahafoods Indo Pasifik Chandra Astan mengaku dipersulit saat berencana mengekspor benih bening lobster tanpa melalui jasa pengiriman PT Aero Citra Kargo (ACK). ACK diduga terlibat dalam monopoli pengiriman ekspor benur yang kasusnya masih diteliti Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU).
“Semua anggota eksportir tidak ada yang berani pakai kargo lain selain ACK. Saya satu-satunya yang mencoba pakai jasa perusahaan lain dan dipersulit,” kata Chandra saat dihubungi Tempo pada Kamis, 26 November 2020.
Pada Kamis, 19 November lalu, Chandra berencana mengirimkan 10 ribu ekor benur ke Vietnam melalui PT ASL. Chandra mengajukan surat keterangan waktu pengeluaran (SKWP) ke Kementerian Keluatan dan Perikanan.
Namun, hingga Jumat siang, Chandra tidak kunjung memperoleh dokumen SKWP tersebut. Surat itu baru keluar mendekati waktu penutupan perdagangan.
“Mereka keluarkan setelah dibombardir pertanyaan tentang keabsahan tentang SKWP itu,” tutur Chandra.