TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura II atau AP II melakukan modernisasi sistem operasi dari Sub Tower Apron Movement Control (AMC) Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk meningkatkan layanan penerbangan.
AP II pada tahun ini telah melakukan digitalisasi terhadap Flight Progress Strip (FPS) sejalan dengan pengembangan aspek Infrastructure and Operation System di dalam Transformation 2.0 yang dijalankan perseroan pada 2020 – 2024.
President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu, 22 November 2020, mengemukakan FPS merupakan data rencana penerbangan yang digunakan personel Sub Tower AMC sebagai dasar memandu pesawat di movement area.
"Sebelumnya, data-data FPS ditulis di atas kertas alias manual. Dan, pada tahun ini telah dilakukan digitalisasi sehingga data-data FPS tersebut dapat ditampilkan lebih cepat di suatu platform operasi sehingga sangat membantu personel di Tower AMC untuk dapat memandu pesawat serta memberikan instruksi dengan cepat dan tepat," paparnya.
Ia mengatakan implementasi digitalisasi FPS merupakan salah satu wujud perseroan dalam menerapkan konsep "leading digital" yakni upaya memperkuat Angkasa Pura II melalui digitalisasi seluruh aspek baik itu pelayanan, operasional dan bisnis.
"Melalui digitalisasi, kami membawa industri pengelolaan bandara di dalam negeri ke level selanjutnya," katanya.