TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mendapatkan konsesi jalan tol baru dengan kepemilikan saham mayoritas setelah ditetapkan sebagai pemenang lelang proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa hadirnya Jalan Tol Yogyakarta-Bawen ini akan mewujudkan jalur segitiga emas yang menghubungkan Jogja-Solo-Semarang (Joglo Semar) dan diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, khususnya pariwisata.
"Dengan adanya jalan tol ini, maka Joglo Semar akan menjadi satu kawasan yang terintegrasi satu sama lain. Infrastruktur ini akan dihubungkan dengan infrastruktur yang telah dibangun pada periode sebelumnya," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu 14 November 2020.
Lelang proyek jalan tol sepanjang 75,82 Km dimenangkan oleh konsorsium Badan Usaha Milik Negara yang terdiri dari Jasa Marga selaku pemegang saham mayoritas sebesar 60 persen, PT Adhi Karya Tbk. sebesar 12,5 persen, PT Waskita Karya sebesar Tbk. 12,5 persen, PT PP Tbk. sebesar 12,5 persen serta PT Brantas Abipraya sebesar 2,5 persen membentuk entitas perusahaan baru bernama PT Jasamarga Jogja Bawen (JJB).
Menurutnya, pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen ini untuk mempercepat waktu tempuh dari dan ke wilayah Semarang dan Yogyakarta.
“Dengan ini, pengunjung (wisatawan) tidak kehabisan waktu di jalan, punya waktu lebih lama di sini dan dampaknya diharapkan aktivitas ekonomi juga meningkat,” kata Basuki.