TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mencatat jumlah penumpang pesawat pada libur panjang lebaran (28 Oktober-1 November 2020) sudah mencapai 116 ribu lebih dalam satu hari. Menurut dia, angka ini merupakan yang tertinggi dalam beberapa bulan terakhir di masa pandemi Covid-19.
"Penumpang kemarin tembus rekor," kata Awaluddin dalam acara Live Bincang Tempo di Instagram @tempodotco pada Senin malam, 2 November 2020.
Ini adalah data jumlah penumpang di 19 bandara yang dikelola oleh AP II. Jumlah penumpag ini sudah mencapai sekitar 44 sampai 46 persen dari kondisi normal, yang sehari bisa 250 sampai 260 ribu penumpang. "Memang belum normal betul," kata Awaluddin.
Akan tetapi, ia menilai, kondisi ini sudah menunjukkan kondisi supply dan demand di bisnis penerbangan mulai dinamis. Meski begitu, ia berharap protokol kesehatan tetap dijalankan secara disiplin semua pihak, penumpang sampai maskapai.
Selain itu, AP II juga mencatat traffic penerbangan take off landing mencapai 1.137 dalam satu hai. Angka ini sudah 45 sampai 54 persen dari kondisi normal sebelum pandemi, yang mencapai 2.100 sampai 2.500 penerbangan.
Secara operasional, Awaluddin juga menyebut penerbangan sepanjang libur panjang kemarin berjalan lancar, meski di tengah ancaman La Nina. Peringatan sebelumnya sudah disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BKMG). "Tapi bisa kami kawal, dengan mematuhi protokol cuaca," kata dia.
