Selanjutnya, rapat menyetujui mengangkat Budi Pramantika sebagai Direktur Perseroan menggantikan Mohamed Adlan Bin Ahmad Tajudin terhitung sejak 1 November 2020 sampai dengan berakhirnya masa jabatan direksi pada penutupan RUPS Tahunan pada tahun 2024.
Budi Pramantika sebelumnya menjabat sebagai Deputy Chief Financial Officer. Bergabung di XL Axiata sejak Mei 2019, Budi memiliki pengalaman selama 14 tahun memegang berbagai jabatan di bidang keuangan. Dia juga pernah menjabat sebagai ASEAN Regional CFO di PT GE Health Care, sebagai Country CFO di PT GE Indonesia dan Asia Pacific CFO di GE Transportation.
Masih terkait perubahan susunan direksi, RUPSLB juga menyetujui mengangkat I Gede Darmayusa sebagai Direktur Perseroan terhitung sejak 4 November 2020 sampai dengan berakhirnya masa jabatan Direksi pada penutupan RUPS Tahunan pada tahun 2024.
I Gede Darmayusa sendiri telah mengabdi di XL Axiata sejak 2014, posisi terakhirnya sebagai Caretaker Chief Technology Officer. Gede memiliki pengalaman yang luas di bidang telekomunikasi. Di posisi barunya ini, Gede akan memimpin pengelolaan dan pengembangan jaringan.
Dengan demikian, susunan anggota Direksi EXCL per tanggal 4 November 2020, menjadi sebagai berikut:
Presiden Direktur : Dian Siswarini
Direktur : Abhijit J. Navalekar
Direktur : Yessie D. Yosetya
Direktur : David Arcelus Oses
Direktur : Budi Pramantika
Direktur : I Gede Darmayusa
RUPSLB juga menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan OJK No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan penyesuaian Peraturan OJK No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.
BISNIS
Baca juga: Strategi XL Axiata Cetak Laba 1,5 Triliun di Kuartal I 2020