TEMPO Interaktif, Bogor: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan jangan ada pihak yang ingin mencari keuntungan sendiri di tengah situasi pasar modal sedang gonjang-ganjing.
"Saya mengingatkan jangan sampai ada diantara kita dalam suasana seperti ingin mencari keuntungan sendiri dan akhirnya mengganggu perekonomian kita," katanya dalam peringatan hari lahir Nabi Kongcu di stadion sepakbola Persikabo, Cibinong, Bogor. "Karena orang seperti itu, akan mengkhianati rakyat, dan akan membuat susahnya ekonomi di negara ini."
Pasar modal yang sedang gonjang-ganjing itu, kata Presiden, karena aliran persoalan Amerika Serikat dan dan negara maju. Indonesia yang sedang membangun, suasana dalam keadaan baik, ekonomi tumbuh, sektor rill makin begerak, tiba-tiba ikut terkena tsunami keuangan.
"Tapi Indonesia akan terus aktif, meskipun tidak semua faktor dalam jangkauan kita, untuk bersama-sama dengan masyarakat dunia menstabilkan gonjang-ganjing keuangan dunia," katanya.
Untuk kesekian kalinya, Presiden meminta agar pasar tetap tenang, tidak panik, dan terus berpikir rasional dalam menghadapi krisis keuangan dan resesi ekonomi global. Supaya terbuka jalan dan solusi.
"Pemerintah, Bank Indonesia dan pihak terkait terus berusaha mengatasinya agar dampaknya dapat kita minimalkan," kata dia.
Ninin Damayanti