TEMPO.CO, Jakarta – Pemerintah melaksanakan program padat karya restorasi terumbu karang atau Indonesia Coral Reef Garden (ICRG) di Bali untuk menyerap tenaga kerja. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan program tersebut bakal melibatkan 11.327 ribu pekerja lokal yang memiliki kompetensi.
“ICRG menyerap 11,3 ribu tenaga kerja sekaligus menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memperbaiki ekosoistem laut melalui restorasi terumbu karang,” ujar Luhut dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Rabu, 7 Oktober 2020.
Tenaga kerja yang terlibat dalam program restorasi terumbu karang terdiri atas penyelam, seniman patung, penjual makanan atau katering, pekerja bengkel las, akademikus, penyedia layanan transportasi, karang taruna, pecalang, hingga pemangku adat. Mereka yang berprofesi di bidang tersebut paling terdampak pandemi corona.
Adapun program restorasi terumbu karang di Pulau Dewata akan dilaksanakan di perairan seluas 50 hektare. Lokasi pelaksanaan program dibagi atas lima titik. Titik pertama berada di Serangan seluas 6 hektare. Titik kedua dipusatkan di Pandawa seluas 7 hektare.
Selanjutnya, titik tiga berada di Buleleng tengah dengan luas restorasi 4 hektare. Titik keempat dilakukan di Sanur dengan luas area restorasi 8 hektare. Titik terakhir atau kelima dilakukan di Nusa Dua dengan luas mencapai 25 hektare.