TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan serapan anggaran penanganan Covid-19 yang totalnya Rp 695,2 triliun.
Dari total enam komponen program, satu program serapan anggarannya masih 0 persen, yaitu pembiayaan korporasi. Dari data yang Budi paparkan, program pembiayaan korporasi ini pagunya mencapai Rp 53,60 triliun.
"Yang masih menunggu adalah pembiayaan korporasi, di antaranya ada beberapa PMN yang mudah-mudahan di akhir September ini bisa cair, gelondongannya cukup besar sehingga nanti ada kenaikan signifikan di akhir bulan ini," kata Budi dalam konferensi pers, Rabu, 16 September 2020.
Program ini menjadi salah satu dari empat program yang menjadi tanggung jawab Satgas PEN dari total enam program penanganan Covid-19. Keempat program itu adalah perlindungan sosial, UMKM, sektoral Kementerian Lembaga dan Pemda, serta pembiayaan korporasi.
Adapun serapan anggaran yang terbesar pencapaiannya adalah program perlindungan sosial. Budi mengatakan capaiannya sudah mencapai 59,03 persen atau sekitar Rp 120,36 triliun. "Kami harapkan sampai akhir tahun harusnya angka ini bisa tercapai, total Rp 203,9 triliun," kata Budi.