TEMPO.CO, Jakarta - Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 5 telah dibuka sejak Sabtu siang kemarin, 15 Agustus 2020. Kementerian Ketenagakerjaan pun mengimbau masyarakat yang sesuai kriteria, yaitu mereka yang masih menganggur atau baru saja terkena PHK, untuk segera mendaftar pada gelombang terbaru ini.
"Yuk, buat akun Kartu Prakerja, gabung ke Gelombang, dan jadilah yang #SiapDariSekarang!" tulis akun instagram @Kemnaker pada hari yang sama.
Pembukaan gelombang 5 ini berlangsung lebih cepat. Sebab, pendaftaran gelombang 4 baru saja ditutup pada Kamis, 13 Agustus 2020 dan menghasilkan 1,2 juta orang pendaftar, dari kuota 800 ribu. Artinya hanya berselang dua hari saja.
Sementara gelombang 4 dibuka selang waktu 3,5 bulan lebih sejak gelombang 3 ditutup pada 30 April 2020. Jeda waktu lama setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta program ini dihentikan sementara untuk dilakukan perbaikan.
Secara total, program ini akan menjaring 5,6 juta peserta. Program ini disediakan khusus sebagai bantuan di tengah pandemi Covid-19. Selain dapat pelatihan online, mereka juga dapat uang insentif. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp 20 juta.