TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut aparatur sipil negara angkatan muda membawa semangat yang baik untuk melaksanakan program kerja kementerian. Namun, ia menilai, ASN muda perlu meningkatkan kapabilitas dengan mengikuti pelatihan, seperti bahasa Inggris dan studi-studi lain yang sesuai dengan bidangnya.
"Kami serius untuk memberikan pelatihan kepada anak-anak muda ini agar mereka bisa membawa Indonesia ke depan. Spesialisasi itu sangat penting, saya minta kepada kalian (ASN) untuk ikuti itu," kata Luhut Pandjaitan saat memberikan sambutan dalam acara Reformasi Birokrasi ASN di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jumat, 14 Agustus 2020.
Luhut mengatakan, ASN yang ingin maju harus bekerja keras karena kesempatan tidak datang dua kali. Karena itu, ia meminta ASN di lingkup kementeriannya untuk memanfaatkan pelbagai kesempatan seperti pelatihan yang diberikan pemerintah. Adapun peningkatan kapabilitas ASN akan berdampak bagi kinerja dan berimbas pada kesejahteraan masyarakat.
Pengembangan kemampuan ASN juga menjadi salah satu bagian dari program Reformasi Birokrasi. Indeks Reformasi Birokrasi Kementerian Koordiantor Bidang Kemaritiman dan Investasi pada 2015 memperoleh predikat penilaian B. Luhut pun meminta ASN di kementeriannya terus berbenah agar memperoleh predikat terbaik.
"Jadi harus bertekad, kerja dengan teamwork. Kalau tidak berlatih dengan baik, akan kalah bersaing. Dan jika kau kalah bersaing, negara yang menjadi taruhannya," tuturnya.
Luhut yakin kegiatan yang memberikan ruang pelatihan bagi ASN sekaligus bakal menjadi tempat berkumpulnya ide dan kreativitas serta wadah pertukaran pengalaman. Dengan begitu, semua pihak bisa bersinergi.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo mengatakan Presiden Joko Widodo ingin mendorong ASN lebih profesional melalui Reformasi Birokrasi. Adapun arah kebijakan Reformasi Birokrasi ialah penyederhanaan birokrasi dan pembangunan sistem pemerintahan berbasis elektronik terintegrasi, pembangunan ASN profesional, reformasi sistem manajemen kinerja, serta tranformasi pelayanan publik.
Baca juga: Luhut Pandjaitan Ingin RUU Cipta Kerja Disahkan Akhir Bulan Ini