Warung Pangan ini merupakan inisiasi dari Kementerian Koperasi dan UKM yang berkolaborasi dengan Bulog dan BUMN Klaster Pangan. Adapun BUMN Klaster Pangan terdiri dari PT RNI, PT Sang Hyang Seri, PT Berdikari, Perum Perindo, Perikanan Nusantara, PT Garam, PT Bhanda Ghara Reksa, PT PPI dan PT Pertani.
Komoditas yang ditawarkan dalam aplikasi meliputi tiga komoditi utama seperti beras, gula dan minyak. Termasuk juga sembilan komiditas tambahan berupa terigu, telur, garam, ikan, ayam, daging, buah, sarden, daging dan bihun.
"Perum Perindo sendiri menyediakan berbagai macam ikan mulai dari tengiri, cakalang, layang, tuna steak, gurita, baby tuna, dori fillet, ikan kembung, kakap, marlin fillet, cumi, udang kupas, kerapu fillet, sarden dan masih banyak lagi,” kata Fatah.
Direktur Utama PT Bhanda Ghara Reksa, M. Kuncoro Wibowo mengatakan, Aplikasi Mitra Warung Pangan dan Aplikasi Warung Pangan yang digagas sejak April 2020 bakal mempermudah UMKM atau pemilik warung dalam mendapatkan stok bahan pangan dengan harga yang stabil.
"Ketersediaan stok pangan untuk Mitra/Pemilik Warung dapat terus terjaga dan harganya stabil sehingga mereka dapat menjual bahan pangan dengan harga yang lebih rendah dari harga pasar," ucapnya.
Baca juga: Erick Thohir Rombak Direksi dan Dewan Pengawas Perum Perindo
Dengan aplikasi ini, kata Kuncoro, juga mempermudah masyarakat dalam mendapatkan bahan pangan yang mereka butuhkan dengan harga yang murah melalui gawai. Hal ini sejalan dengan program dari Kementerian Koperasi & UKM yang mencanangkan program #belanjadiwarung tetangga.