TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Lingkungan Hidup, Emil Salim, satu suara dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Pengurus Pusat Muhammadiyah soal penolakan kebijakan pemerintah membuka ekspor benih lobster.
Dia mengatakan, dengan pemberian izin ekspor benih bening lobster mengurangi kesempatan nelayan pengembang lobster nasional menaikkan nilai tambah serta hasil pendapatannya. "Semata-mata demi keuntungan eksportir mengekspor benih lobster pada kompetitor kita di luar negeri," kata Emil melalui akun Twitter pribadinya @emilsalim2010, Sabtu, 8 Agustus 2020.
Ekonom senior ini juga mendesak Presiden Joko Widodo untuk membatalkan aturan ekspor benih lobster yang sudah dijalankan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. Menurutnya, aturan yang diterbitkan tersebut bisa merugikan Indonesia.
"Saya mohon Presiden @jokowi membatalkan Permen KP no:12/2020 tgl.4/5/2020 yg mengizinkan 318 juta ekor benih bening lobster diekspor 3 bulan dlm rangka ekspor 365 juta per tahun selama 3 tahun kedepan," tulisnya.
Adapun, salah satu tokoh yang mencuit ulang pernyataan Emil Salim adalah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Ia salah satu pihak yang menentang keras kebijakan pembukaan keran ekspor benih lobster yang dilakukan Edhy Prabowo.
Berita Selanjutnya
Artikel Terkait
Rekomendasi Artikel
Video Pilihan
PBNU Ucapkan Selamat untuk Prabowo-Gibran
21 jam lalu
PBNU mengajak seluruh warga NU dan seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk menerima dan menghormati hasil Pilpres 2024.
Ministry of Marine Affairs and Fisheries Reopen Export of Lobsters Larvae for Vietnam
1 hari lalu
Ministry of Marine Affairs and Fisheries has allowed the resumption of lobster larvae exports. The cultivation must be in Vietnam.
Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih
1 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, menyiapkan sistem informasi pemantauan elektronik yang memuat hulu-hilir pengelolaan pemanfaatan BBL.
Demi Lobster Kawan Vietnam
2 hari lalu
Pemerintah membuka kembali keran ekspor lobster dengan syarat para pengusaha membudidayakannya di sini atau di Vietnam-tujuan utama ekspor lobster.
Mengenal Sembilan Habib dan Penamaan dalam Kepengurusan PBNU
4 hari lalu
Ada sembilan orang habib dalam struktur kepengurusan PBNU Periode 2022-2027.
Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU
4 hari lalu
Presiden Jokowi telah menyampaikan undangan kepada Paus Fransiskus untuk datang ke Indonesia sejak Juni 2022.
Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan
5 hari lalu
Ketua PBNU Kiai Haji Ahmad Fahrur Rozi meminta polemik soal gelar habib dihentikan. Sudah mengarah jadi politisasi SARA.
Pemerintah Buka Lagi Ekspor Benur, Investor Bisa Budidaya di Luar Negeri
7 hari lalu
Sakti Wahyu Trenggono menerbitkan Permen KKP Nomor 7 Tahun 2024 yang membuka ekspor benur buat investor budidaya.
17 Kiai NU di Lumajang Kirim Surat Protes ke PBNU, Ogah Dipolitisasi untuk Pilkada
14 hari lalu
TEMPO CO, Lumajang - Bertarikh 6 April 2024, surat itu ditujukan kepada Ketua PBNU. Isinya, daftar nama dan tanda tangan 17 kiai Lumajang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kiai Lumajang. Mereka menyatakan sikapnya karena terusik dan keberatan bila PCNU Kabupaten Lumajang dijadikan alat politik praktis untuk kepentingan pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Lumajang 2024.
Beda Sikap PBNU dan Muhammadiyah Soal Jemaah Aolia yang Rayakan Idulfitri Duluan
15 hari lalu
Reaksi PBNU dan Muhammadiyah tentang video pernyataan imam masjid Aolia yang menetapkan Idulfitri setelah ia 'menelepon' Allah SWT.